BERANI LAWAN KAMI???(Fitna)

Islam kembali digoncangkan. Ulah seorang anggota Parlemen Belanda atheis dari kelompok konservatif Partai untuk Kebebasan, Geert Wilders, dengan blak-blakan menghina Islam dan dukungannya terhadap pembatasan imigrasi. Bahkan dia menyatakan Islam dan Alquran adalah ancaman jangka panjang bagi Belanda dan dunia, dan film FITNA, menurut dia, adalah peringatan terakhir.

Film ini menghasilkan ketegangan dengan ditunjukkan aksi protes muslim di seluruh penjuru dunia. Semua geram, marah dan benci, ketika Alloh SWT sang Maha Pengasih dan Maha Penyayang dihina dan dilecehkan begitu juga dengan keberadaan Muhammad kekasih Alloh yang dihina sebagai sosok yang cinta kekerasan

Film dokumenter singkat yang menampilakan berbagai peristiwa naas dunia dengan memojokkan Islam tersebut merupakan film yang kontoversial. Pemikiran dangkal sosok Widers yang tidak paham akan ajaran Islam adalah kesalahan besar terkairt menafsirkan ayat Qur’an dengan pemikiran dangkalnya.

Film tidak layak tayang tersebut dipaksakan Wilders untuk dapat dilihat semua manusia. Alhasil, dengan penolakan-penolakan berbagai stasiun televisi Belanda, dia mengalihkan penayangannya mealui internet. Melalui media youtube, film tersebut resmi diposting 27 Maret 2008, bahkan ’FITNA’ menjadi film teratas yang ada di LiveLeak.com. Film tersebut diposting dalam dua bahasa, Inggris dan Belanda.

Fitnah GEERT WILDERS

Sebuah peringatan “This Film Contains very shock images”mengawali film singkat ini dengan diikuti sebuah gambar yang memperlihatkan tangan seseorang yang membuka Qur’an yang melihatkan karikatur kontroversial menghina Nabi Muhammad, yang pada 2006 dan awal tahun ini memicu kemarahan umat Islam.

Di bagian lain film ini, muncul gambar serangan 11 September 2001 terhadap menara kembar World Trade Center di New York. Video termasuk gambar-gambar serangan teror, korban yang berdarah-darah, pemenggalan kepala sandera, serta eksekusi terhadap perempuan berjilbab ditunjukkan pada film singkat ini.

Selain itu juga diperlihatkan persiapan eksekusi oleh kalangan Muslim. Kemudian muncullah tayangan panjang kepala berita berbagai surat kabar; tidak hanya mengenai pembunuhan sineas Belanda Theo van Gogh, tetapi juga ancaman terhadap penulis Inggris keturunan India, Salman Rushdie, menyusul terbitnya buku Ayat-Ayat Setan.

Geert Wilders sendiri juga tidak ketinggalan. Dalam film itu ditunjukkan headline bertuliskan, ‘Jihad terhadap Wilders' terpampang besar. Sementara itu ditampilkan juga beberapa orang imam yang mengeluarkan ucapan-ucapan kecaman terhadap orang Yahudi dan kalangan kaum homoseks.

Film Fitna kemudian menyoroti apa yang disebutnya bahaya Islam terhadap Negeri Belanda. Gambar-gambar mesjid disusul dengan tulisan, "salam dari Belanda." Ditampilkan pula angka-angka meningkatnya jumlah orang Muslim di Belanda.

Dalam bagian lain, film ini memasukkan serangkaian halaman utama surat kabar yang mengingatkan Eropa kini berada di bawah ancaman kepercayaan Islam dan praktik memusuhi demokrasi, serta adanya sejumlah Muslim yang ingin mendirikan negara Islam di Eropa.

Film ini ditutup dengan pesan bergulung: "Pemerintah meminta Anda menghormati Islam, tapi Islam tidak menghormati Anda" dan "Pada 1945, Nazi dikalahkan di Eropa. Pada 1989, Komunisme dikalahkan di Eropa. Sekarang ideologi Islam harus dikalahkan.

Akhirnya terlihat gambar tangan yang membuka halaman kitab suci Al-Quran. Lalu tidak terlihat apa-apa, hanya gambar hitam. Tapi terdengar suara kertas yang disobek. Kemudian muncul tulisan bahwa yang disobek itu adalah buku telpon. "Bukanlah saya, melainkan orang Muslim yang harus merobek ayat-ayat yang mengandung kebencian dalam Al-Quran."

Lalu Wilders melanjutkan peringatannya dengan kata-kata, "Islam ingin menguasai, menundukkan dan bertekat menghancurkan kebudayaan Barat. Tayangan terakhir kembali memperlihatkan karikatur Nabi Muhammad dengan bom pada sorbannya. Penyulut bom itu hampir terbakar habis, lalu terlihat ledakan dan kilat sebagai akhirnya.

Ambisi ”Mereka”

Memang tak panjang durasinya. Namun sepintas, ada sebuah ketakutan seorang Wilders-dan mungkin sebagaian orang Barat dan Eropa-terhadap kemungkinan pengaruh berkembangnya Islam di beberapa benua.

Teori-teori yang menggambarkan bahwa peradaban Barat adalah peradaban yang ingin mereka terapkan di berbagai belahan dunia:

1) Fukuyama dalam Teori Akhir Sejarah

”Manusia peradaban Barat adalah manusia terakhir karena peradaban Barat adalah peradaban terakhir. Perang pemikiran telah berakhir dan demokrasi Liberal adalah pemenangnya. Fundamentalisme (Islam) lebih berbahaya dari komunisme.” (newsweek, desember 2001)

2) Samuel Huntington dalam teori Benturan Peradaban

”Akan muncul konflik yang paling signifikan di masa depan akibat akumulasi arogansi Barat, fanatisme Islam dan penegasan jati diri Cina. Peradaban Barat merupakan peradaban pertama yang melakukan modernisme. Peradaban Barat merupakan perintis menuju kebudayaan Pembaruan. Kebudayaan Barat akan menjadi kebudayaan internasional dan kebudayaan umum di dunia yang menuju tatanan dunia baru.”

Selain itu inilah pernyataan resmi para pejabat Barat yang terang-terangan memusuhi Islam :

1) “Rusia dan Amerika harus mengadakan kerja sama yang efektif untuk memukul fundamentalisme Islam”. Nixon, Presiden Amerika, 1985.

2) “Front baru yang harus dihadapi Barat adalah dunia Arab dan Islam sebagai musuh baru bagi Barat”. Henry Kissinger, Menteri Luar Negeri Amerika, 1990.

3) “Musuh yang tersisa setelah bahaya Merah (Komunisme) berhasil dihabisi adalah bahaya Hijau (Islam)”. Margaret Thatcher, Perdana Menteri Inggris, 1989.

4) “Islam merupakan ancaman bagi masa depan Barat”. Jean Claude Parrow, Pejabat Urusan Imigrasi Prancis.

5) “Kami dahulu membantunya karena dia memerangi fundamentalisme Islam di Iran yang merupakan ancaman terbesar bagi kepentingan kita”. Francois Mitterand, Presiden Prancis, berargumentasi terhadap bantuannya pada Presiden Irak Saddam Husein.

6) Konfrontasi Barat setelah komunis tumbang adalah dengan dunia Islam. Dan untuk menghindari konfrontasi tersebut adalah dengan : “Meratakan prototipe Barat ke seluruh dunia dan kaum muslim menerimanya. Kalau kita gagal dalam menyebarkan secara merata prototipe Barat itu, dunia akan menjadi tempat yang sangat berbahaya”. (Gianni De Michelis , Perdana Menteri Uni Eropa, Amerika Newsweek Juli 1993)

7) Margrethe II, Ratu Denmark. Berkomentar tentang Islam yang ditulis dalam Biografinya.

“Mari kita tunjukkan perlawanan kita kepada Islam. Selama beberapa tahun terakhir ini, kita terus ditantang Islam, baik secara lokal maupun global. Ini adalah sebuah tantangan yang harus kita tangani dengan serius. Kita harus menunjukkan perlawanan kita kepada Islam dan pada saatnya,kita juga harus siap menanggung resiko mendapat sebutan yang tidak mengenakkan karena kita tidak menunjukkan sikap toleran.” Republika, Internasional, Selasa 7 Februari 2006

8 ) Howard : “Muslim tidak bisa berbaur”

Perdana Menteri Australia, John Howard melontarkan komentar tajam mengenai perilaku umat Islam di negaranya. Dalam pandangan Howard, ada sebagian Muslim Australia yang berperilaku ekstrem dan hal ini membuat mereka sulit menyatu atau berbaur dengan komunitas lainnya di Australia. Menurut Howard, perilaku ekstrem komunitas Muslim ini biasanya berasal dari pandangan yang ekstrem mengenai Jihad. Hal-hal seperti ini akan menjadi permasalahan tersendiri bagi Pemerintah dan masyarakat Australia. Republika, Internasional, Selasa 7 Februari 2006

9) Bush ??? Oh, itu mah sudah jelas, kita tidak perlu membahasnya, karena Anda lebih tau tentang permusuhannya terhadap Islam.

Apa yang Harus Kita Lakukan???

Kebencian mereka bukanlah hanya seseaat. Mereka akan senantiasa memusuh kita hingga kita mengikuti jalan mereka. Seperti yang Alloh firmankan dalam Qur’an surat Al-Baqoroh ayat 120 ” Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu”.
Permusuhan yang mereka ajukan kepada Islam hanyalah berlandaskan kekuatan yang berusaha dengan menguasai dunia. Mereka tidak akan pernah rela bila dien ini, Islam, dapat memasyarakat dengan dunia. Namun yakinlah bahwa Islam adalah agama yang syamil.


Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah[845] dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk (An-nahl :125)


"Cobalah lawan kami hingga perjuanganmu terhenti, cobalah musuhi kami hingga kau tak ada kuasa untuk memusuhi. Karena sesunggguhnaya perjuangan kami tidak akan terhenti, walaupun darah mengalir dan hingga nyawa terlepas dari raga kami. Karena di sana ada suguhan istimewa yang telah disediakan kepada kami, Jannah-Nya

By Badroe with No comments

 
google.com, pub-0086328622447233, DIRECT, f08c47fec0942fa0